Perjalanan selama tahun 2016 menorehkan banyak catatan dalam hidupku. Peran sebagai kepala keluarga, membimbing dan menemani anak lelaki untuk tumbuh kembang secara sehat, memerlukan ekstra kesabaran. Perbedaan metode dalam menerapkan pola asuh antara saya dengan istri kadang menimbulkan konflik.
Namun alhamdulillah, anak kami mampu melewati masa-masa kritis dalam aktivitasnya dengan meraih prestasi Juara I Kejurkab Panahan se Kabupaten Sragen di bulan Agustus 2016. Kemudian Juara I Pekan Olahraga Kabupaten Sragen yang berlangsung November dengan dua medali emas dan satu pedali perak. Selanjutnya di bulan Desember, memperkuat Tim Futsal di kelasnya menjadi Juara II.
Dibidang organisasi, tidak banyak kemajuan lantaran terlalu banyak saya ikuti. Ada yang level Kabupaten sebagai wakil ketua, tingkat kecamatan menjadi ketua majlis. Kemudian di level kelurahan ada dua organisasi yang saya pegang, masing-masing sebagai sebagai ketua dan sekretaris.
Ada lagi organisasi keagamaan di tingkat RW sebagai ketua. Belum lagi di lingkungan komunitas keluarga juga menjadi pengurus. Dari semua organisasi yang saya ikuti tersebut, masing-masing banyak aktivitas yang harus dilaksanakan dan memerlukan perhatian.
Catatan paling berarti adalah dibidang kepenulisan ketika saya masuk menjadi anggota gerakan One Day One Post (ODOP) yang digagas Bang Syaiha melalui media Blog. ASebagai anggota ODOP dituntutaktif menulis dan memposting tulisan setiap hari di Blog, meski kenyataannya sulis dilakukan. Anggotanya tersebar di seluruh Nusantara, bahwa beberapa dari manca negara.
Lewat media WhatsApp (WA) Group, anggota ODOP ini seperti tak pernah tidur. Dalam satu hari kadang bisa seribu chat celotehan anggota ODOP. Tetapi saya senang. Bahkan ada rasa rindu kalau sampai sehari tidak membuka dan membaca Chatingan teman-teman ODOP.
Suparto
Namun alhamdulillah, anak kami mampu melewati masa-masa kritis dalam aktivitasnya dengan meraih prestasi Juara I Kejurkab Panahan se Kabupaten Sragen di bulan Agustus 2016. Kemudian Juara I Pekan Olahraga Kabupaten Sragen yang berlangsung November dengan dua medali emas dan satu pedali perak. Selanjutnya di bulan Desember, memperkuat Tim Futsal di kelasnya menjadi Juara II.
Dibidang organisasi, tidak banyak kemajuan lantaran terlalu banyak saya ikuti. Ada yang level Kabupaten sebagai wakil ketua, tingkat kecamatan menjadi ketua majlis. Kemudian di level kelurahan ada dua organisasi yang saya pegang, masing-masing sebagai sebagai ketua dan sekretaris.
Ada lagi organisasi keagamaan di tingkat RW sebagai ketua. Belum lagi di lingkungan komunitas keluarga juga menjadi pengurus. Dari semua organisasi yang saya ikuti tersebut, masing-masing banyak aktivitas yang harus dilaksanakan dan memerlukan perhatian.
Catatan paling berarti adalah dibidang kepenulisan ketika saya masuk menjadi anggota gerakan One Day One Post (ODOP) yang digagas Bang Syaiha melalui media Blog. ASebagai anggota ODOP dituntutaktif menulis dan memposting tulisan setiap hari di Blog, meski kenyataannya sulis dilakukan. Anggotanya tersebar di seluruh Nusantara, bahwa beberapa dari manca negara.
Lewat media WhatsApp (WA) Group, anggota ODOP ini seperti tak pernah tidur. Dalam satu hari kadang bisa seribu chat celotehan anggota ODOP. Tetapi saya senang. Bahkan ada rasa rindu kalau sampai sehari tidak membuka dan membaca Chatingan teman-teman ODOP.
Suparto
Comments
Post a Comment