Dua tahun lalu kamu telah membuktikan menjadi terbaik dalam dua event bergengsi di daerah. Semua proses dan perjuangan kamu jalani tanpa kenal lelah. Hingga berhasil meraih prestasi yang membanggakan.
Tetapi setelah itu kamu berhenti total dari aktivitas yang seharusnya terus berkelanjutan. Kami tidak tahu apa yang menjadi alasan. Kami hanya bisa menduga-duga.
Kini kamu coba tekuni bidang lain yang penuh tantangan bahkan sangat membahayakan. Siang malam kamu lakukan tak peduli apa kata orang dan kekhawatiran orangtua.
Kamu terus melakukan apa yang kamu suka, dalam sebuah komunitas untuk memenuhi hasrat kreativitas yang sulit dipahami. Sampai mengorbankan kewajiban utama.
Kami begitu miris melihat aktivitas itu. Kami terus berusaha mencegahnya namun tak ada hasilnya. Mungkin karena tidak paham terhadap kehendakmu.
Waktu terus berjalan. Sampai kapan kamu terus melakukan.
Sekarang kami harus belajar untuk memahami kehendakmu, kemudian bersabar dan ikhlas menerima kenyataan ini.
Kami hanya bisa berikhtiar, membantu dan berdoa. Selebihnya, kami pasrahkan kepada Kehendak ALLAH YANG MAHA KUASA, MAHA KASIH SAYANG, MAHA BIJAKSANA, MAHA SEGALANYA.
Kami yakin, Allah akan menunjukkan dan memberikan hal terbaik.
Semoga apa yang kamu lakukan sekarang, bagian dari proses dan perjuangan meraih terbaik dalam hidupmu.
InsyaAllah, kamu bisa dan berhasil melewati, mengatasi semua tantangan ini dengan baik.
Semoga Allah membimbing, menolong dan meridloimu. Aamiin
Comments
Post a Comment