Bupati Sragen dr.
Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Senin (14/8/2017) melantik 6 Pimpinan Tinggi
Pratama ( Eselon 2) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sragen. Acara yang berlangsung di Pendopo Rumah Dinas
Bupati Sragen itu dihadiri oleh Wakil Bupati, Sekda, anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan
Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Kab. Sragen. Dengan pelantikan ini,
terjawab sudah teka-teki tentang siapa yang menduduki jabatan pimpinan di enam
OPD yang kosong selama beberapa bulan, bahkan sempat memunculkan berbagai spekulasi.
Para pejabat yang dilantik
adalah Drs. Suwardi, MM yang semula Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
menjadi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, dr. Hargiyanto, M. Kes (Kepala
Dinas Kesehatan, sebelumnya Sekretaris Dinas Kesehatan), dan Pudji Atmoko,
S.Sos (Kepala Dinas Tenaga Kerja, sebelumnya Camat Gemolong).
Berikutnya, Dwiyanto,
S.STP, M.Si yang semula Sekretaris Dinas
Komunikasi dan Informtika menjadi Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan
dan Aset Daerah (BPPKAD), Drs. I Yusep Wahyudi, M.Si (Kepala Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu/DPMPTSP, sebelumnya Sekretaris di instansi
yang sama), dan dr. Didik Haryanto yang semula Wakil Direktur Pelayanan dan Mutu
Rumah Sakit Umum Daerah dr. Soehadi Prijonegoro, dilantik menjadi Direktur).
Sementara itu, dalam
kesempatan yang sama Bupati Sragen juga melantik Supardi, SE menjadi Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirto Negoro Kab. Sragen. Supardi sebelumnya menduduki jabatan Direktur Umum PDAM Sragen.
Bupati Tagih Janji
Dalam sambutannya
Bupati menegaskan, “para pejabat yang
baru dilantik agar dapat diterima dan bapak sekda sebagai koordinator, untuk
bisa membimbing dan mengarahkan, karena orang yang menempati tugas baru perlu waktu untuk menyesuaikan diri. Karena itu saya minta dukungan penuh
dari rekan-rekan OPD dan pak Sekda."
“Tulis yang anda
lakukan dan lakukan yang anda tulis merupakan komitmen yang ditulis oleh para
pejabat yang baru dilantik pada saat proses wawancara terakhir dengan saya. Apapun
yang anda tulis menjadi catatan bagi saya, akan saya tagih dan mulai hari ini
anda harus memenuhi janji-janji yang telah anda tulis dan harus dilaksanakan
dengan komitmen sepenuh hati,” Bupati mengingatkan.
Secara rinci, Bupati
berpesan kepada masing-masing pejabat yang baru dilantik.
“Untuk Kepala Dinas Pendidikan, Anda harus segera memberikan yang terbaik waktu, tenaga dan pikiran untuk dinas pendidikan. Ke depan target IPM (Indeks Pembangunan Manusia) kita harus naik,” tegas Bupati.
“Untuk Kepala Dinas Pendidikan, Anda harus segera memberikan yang terbaik waktu, tenaga dan pikiran untuk dinas pendidikan. Ke depan target IPM (Indeks Pembangunan Manusia) kita harus naik,” tegas Bupati.
“Bagi RSUD, kita
sama-sama tahu rumah sakit ini perlu banyak perbaikan. Banyak kritik dan saran
dari DPRD maupun masyarakat menjadi cambuk yang harus diperhatikan betul
bahwa layanan harus optimal. Sedangkan untuk BPMPTSP harus fokus bagaimana
caranya investor mau menanamkan modalnya di Kabupaten Sragen,” pinta
Bupati.
Lebih lanjut Bupati
menyatakan, “BPPKAD merupakan ruhnya
setiap dinas di Kab. Sragen, dan Dinas kesehatan, yang mempunyai komplekslitas
yang tinggi, maka saya serahkan tugas dan tanggung jawab ini agar bisa diemban
dengan rasa penuh tanggung jawab. Dan untuk DISNAKER, ingat bahwa kita punya
target untuk mengentaskan kemiskinan dan mengurangi pengangguran.”
Terakhir kepada
Diretur Utama PDAM yang baru, Bupati mengingatkan, PDAM harus bisa memberikan
kontribusi yang maksimal. “Utara bengawan yang selalu kekurangan air harus bisa mencari cara dan solusi yang jitu untuk menanggulangi. Karena itu kita
kerja harus dengan inovasi dan penuh tanggung jawab.” Ungkap Bupati.
Suparto
Pengen bisa bikin berita seperti punya bapak
ReplyDeletemencoba rumus 5 W + 1 H dan piramida terbalik...
DeleteBupatinya seorang Dokter ya Pak? wah keren
ReplyDeleteIya mbak. Dia tadinya seorang direktur di Rumah Sakit swasta...
DeleteBapak mastah...
ReplyDeleteHarus banyak belajar buat berita sama pak parto
Saya masih terus belajar kok Wie..
Delete